Jumat, 31 Maret 2017

CINTA TANAH AIR

CINTA TANAH AIR
            Assalamu’alaikum, warahmatullohi wabarakaatuh,
Audzubillahiminasyaitonirrojim, bismillahirrohmanirrohim, Alhamdulillaahirobbil aalamiin, washsholaatu wassalaamu’ alaa asyrofil anbiyaa i wal mursalina, wa’alaa aalihi washohbihi ajma’iina. Amma ba’du,
Dewan juri dan teman-teman peserta lomba yang saya hormati,
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Alloh SWT yang telah memberikan rahmat hidayahNya sehingga kita dapat berkumpul dalam rangka lomba pidato tanpa halangan suatu apapun. Sholawat serta salam marilah kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW,  semoga kelak kita mendapat shafaatnya, amin Allohuma Amiiiin..
Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menyampaikan pidato dengan tema “cinta tanah air.”https://naskahpidatoanaksd.blogspot.com/2019/07/cinta-tanah-air-dengan-cinta-budaya.html
            Cinta tanah air menjadi kewajiban mutlak bagi setiap warga negara yang tinggal di suatu Negara, demikian juga kita sebagai bangsa Indosesia harus mencintai tanah air dengan segenap jiwa raga, memeprtahankan sampai tetes darah terakhir, jangan sampai terjadi lagi kejadian puluhan tahun silam dimana bangsa lain menguasai bangsa kita, menginjak-injak hak azasi, dan mengeruk kekayaan, serta memperbudak kita.

Selasa, 28 Maret 2017

MENCINTAI BUDAYA DAERAH UNTUK MENDIDIK INSAN YANG BERAHKLAK MULIA

MENCINTAI BUDAYA DAERAH UNTUK MENDIDIK INSAN YANG BERAHKLAK MULIA

Assalamu’alaikum, warahmatullohi wabarakaatuh,
Audzubillahiminasyaitonirrojim, bismillahirrohmanirrohim, Alhamdulillaahirobbil aalamiin, washsholaatu wassalaamu’ alaa asyrofil anbiyaa i wal mursalina, wa’alaa aalihi washohbihi ajma’iina. Amma ba’du,
Dewan juri dan teman-teman peserta lomba yang saya hormati,
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Alloh SWT yang telah memberikan rahmat hidayahNya sehingga kita dapat berkumpul dalam rangka lomba pidato tanpa halangan suatu apapun. Sholawat serta salam marilah kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW,  semoga kelak kita mendapat shafaatnya, amin Allohuma Amiiiin..
Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menyampaikan pidato dengan tema “mencintai budaya daerah untuk mendidik insan yang berahklak mulia”
            Mencintai budaya daerah menjadi kewajiban setiap warga negara sebagai wujud darma bakti kepada bangsa dan Negara. Lalu bagaimana wujud dan langkah kita untuk mewujudkan kecintaan kita terhadap budaya-budaya yang tersebar di seluruh pelosok negeri. Negeri kita Indonesia dengan 16.000 pulau yang memiliki keunikan budaya, adat istiadat adalah aset bangsa yang tidak boleh sedikitpun terusik oleh bangsa lain, harus senantiasa kita lindungi dan kita lestarikan agar terus melekat dengan kepribadian bangsa Indonesia.
            Teman-teman yang saya banggakan,
            Budaya daerah harus menjadi fondasi yang kuat di setiap hati nurani setiap warga negara, oleh karena itu seyogyanya kita sejak belia bahkan sewaktu masih di dalam kandungan para orangtua harus mulai memperkenalkan budaya daerah kepada kita anak-anaknya. Maka kita kelak akan menjadi insan-insan yang berahklak mulia karena di dalam budaya-budaya daerah tersebut terselip pesan, nasehat, dan pendidikan yang berakar pada budi pekerti nenek moyang yang semuanya bertujuan menciptakan insan-insan yang berahklak mulia.
            Dewan juri dan teman-teman yang saya cintai,
            Insan-insan yang berahlak mulia tidak akan pernah meninggalkan budayanya sebagai jati diri di manapun dia berada, dihatinya dengan bangga mencintai setiap budaya bangsanya meskipun bukan dari daerahnya. Misalnya sebagai orang Jawa, ketika dia berada di luar negeri akan dengan bangga mencintai seluruh budaya daerah Batak, Aceh, Padang, dan lain sebagainya, ketika ia berada di dalam negeri ia akan sangat menghormati budaya daerah lain sebagai satu kesatuan Bihneka Tunggal Ika.
            Teman-teman, mari kita mencintai budaya  daerah dengan cara mempelajarinya agar melekat di setiap hati kita, agar tetap lestari. Selanjutnya kita perkenalkan kepada para tamu, wisatawan, berilah mereka penjelasan apa makna, pesan, nasehat yang terkandung di dalam budaya daerah kita, karena itu merupakan wujud kepribadian bangsa kita. Mari kita ciptakan insan-insan yang berahklak mulia yaitu insan yang mencintai dan menghargai budaya bangsanya.
Teman-teman, sebelum berpisah saya kan bertanya, teman-teman yang menjawab ya,
            Tari Piring asalnya darimana……dari Sumatera Barat
            Tari Pendet asalnya darimana…….dari Bali
            Sajojo dari Papua
            Tari Pakarena  Makasar,  terima kasih teman-teman.

Sekian pidato saya, semoga membawa manfaat bagi semua, billahitaufiqwalhidayah, Wassalamu’allaikum, warahmatullohi wabarakaatuh.<a href="http://indonesia-blogger.com">BLOGGER INDONESIA</a>

Naskah pidato anak SD N 01 Wringinagung Doro Pekalongan: NASKAH PIDATO "MEMPERSIAPKAN DIRI MENJADI PEMIMPIN MASA DEPAN"

Naskah pidato anak SD N 01 Wringinagung Doro Pekalongan: NASKAH PIDATO "MEMPERSIAPKAN DIRI MENJADI PEMIMPIN MASA DEPAN"

Minggu, 26 Maret 2017

Naskah pidato anak SD N 01 Wringinagung Doro Pekalongan: NASKAH PIDATO "MEMPERSIAPKAN DIRI MENJADI PEMIMPIN MASA DEPAN"

Naskah pidato anak SD N 01 Wringinagung Doro Pekalongan: NASKAH PIDATO "MEMPERSIAPKAN DIRI MENJADI PEMIMPIN MASA DEPAN"

NASKAH PIDATO "MEMPERSIAPKAN DIRI MENJADI PEMIMPIN MASA DEPAN"

MEMPERSIAPKAN DIRI MENJADI PEMIMPIN MASA DEPAN

Assalamu’alaikum, warahmatullohi wabarakaatuh,
Audzubillahiminasyaitonirrojim, bismillahirrohmanirrohim, Alhamdulillaahirobbil aalamiin, washsholaatu wassalaamu’ alaa asyrofil anbiyaa i wal mursalina, wa’alaa aalihi washohbihi ajma’iina. Amma ba’du,
Dewan juri dan teman-teman peserta lomba yang saya hormati,
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Alloh SWT yang telah memberikan rahmat hidayahNya sehingga kita dapat berkumpul dalam rangka lomba pidato tanpa halangan suatu apapun. Sholawat serta salam marilah kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW,  semoga kelak kita mendapat shafaatnya, amin Allohuma Amiiiin..
Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menyampaikan pidato dengan tema “mempersiapkan diri menjadi pemimpin masa depan”
         Pemimpin masa depan harus kita siapkan dari sekarang, lalu siapakah yang harus menjadi peminpin masa depan itu? Jawabnya adalah kita semua, saya, teman-teman dan semua calon generasi yang bertebaran di seluruh pelosok negeri adalah calon-calon pemimpin masa depan. Bagaimana mempersiapkan peminpin masa depan jawabnya adalah belajar dan belajar. Masa-masa belajar adalah merupakan sarana menuju jiwa kepemimpinan karena melalui tahap-tahap tersebut jiwa dan raga kita dididik berbagai disiplin ilmu yang sangat diperlukan oleh seorang pemimpin, karena seorang peminpin harus sehat, kuat lahir dan batin serta cepat dan tepat mengambil keputusan dalam situasi apapun.

MENGENAL BUDAYA DAERAH

MENGENAL BUDAYA DAERAH

Assalamu’alaikum, warahmatullahi wabarakaatuh,
Audzubillahiminasyaitnairrajim bismillahirrahmanirrahim.
Kepada yang terhormat bapak ibu dewan juri.
Kepada yang terhormat para tamu undangan yang berbahagia.
Kepada teman-teman peserta lomba yang saya sayangi.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayahNya sehingga pada hari ini kita dapat bertatapmuka dalam rangka lomba pidato tanpa halangan suatu apapun. Shalawat serta salam marilah kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW  yang telah membawa kita dari jaman jahiliyah ke jaman terang benderang dalam lindunga Allah SWT.
Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menyampaikan pidato dengan tema “Mengenal budaya daerah.”https://naskahpidatoanaksd.blogspot.com/2019/07/cinta-tanah-air-dengan-bela-negara.html
Di berbagai daerah negeri tercinta mempunyai keunikan budaya yang beraneka ragam, 16.000 pulau,dengan berbagai suku, budaya daerah yang tersebar di seluruh wilayah, sungguh suatu budaya yang tidak dimiliki oleh bangsa manapun. Di JABAR ada Tari Jaipong, di JATIM ada kesenian Ludruk, di Banten ada Suku Badui, di Papua ada Suku Asmad, di Kalimantan ada Suku Dayak, di Bali ada Tari Kecak dan ribuan kekayaan budaya bangsa yang harus kita lestarikan dan kita syukuri sebagai rahmat Alloh yang kuasa, sebagai satu kesatuan yaitu Bhineka Tunggal Ika

            Budaya daerah merupakan kekayaan bangsa yang harus kita lestarikan, jangan sampai terulang kembali klaim dari negara lain yang mengaku-ngaku mempunyai hak atas sebagian kebudayaan kita, Salah satu contohnya adalah klaim dari negeri tetangga Malasyia yang mengakui beberapa kebudayaan kita sebagai kebudayaan miliknya. Nah dari pengalaman tersebut mari kita lestarikan budaya bangsa dengan cara yang sebaik-baiknya.
            Salah satu budaya bangsa yang berasal dari daerah kita Jawa Tengah misalnya Tari jaranan/kuda lumping, kesenian ketoprak atau wayang orang, lagu ilir-ilir, cublak-cublak suweng dan lain sebagainya adalah merupakan kekayaan bangsa kita yang mempunyai nilai seni yang berakar dari kepribadian dan sikap, serta merupakan identitas bangsa Indonesia yang sudah dikenal oleh bangsa lain di dunia sebagai salah satu kekayaan yang sangat di kagumi karena keramahtamahan kita terhadap para tamu Negara.
            Nah, teman-teman sebagai pelajar apa yang harus kita lakukan/what….., tugas kita sebagai generasi penerus bangsa adalah terus belajar mengenal terhadap budaya-budaya bangsa sendiri, mempertahankan budaya tersebut tetap ada dengan cara mempelajarinya supaya tidak punah. Tugas selanjutnya adalah membentengi diri kita dari pengaruh budaya asing yang negative karena dapat merusak keaslian budaya jika terus-menerus bercampur dengan budaya asing terutama yang negative, maka tugas kita adalah menolak apapun budaya asing yang membawa budaya buruk di negeri tercinta ini.
 Teman-teman yang saya cintai,
Teman-teman mari bersama-sama menjaga, melestarikan budaya bangsa untuk keutuhan budaya warisan nenek moyang menjadi utuh dan selamanya milik bangsa tercinta. Sebelum saya akhiri, mari berpantun:
            Mentawai pulau nan Indah
            Raja Ampat termasyur di dunia
            Mari bersatu, jaga budaya
            Budaya bangsa selalu berjaya…

Sekian pidato saya, semoga membawa manfaat bagi semua, billahitaufiqwalhidayah, Wassalamu’allaikum, warahmatullohi wabarakaatuh

Kamis, 23 Maret 2017

NASKAH PIDATO ANAK "MEMBIASAKAN DIRI MEMBACA DAN MENULIS"



                       MEMBIASAKAN DIRI  MEMBACA DAN MENULIS SEJAK KECIL

Assalamu'alaikum, warahmatullahi wabarakaatuh,
Audzubillahiminasyaitanirrajim, bismillahirrahmanirrahim, Alhamdulillaahirabbil aalamiin, washshalaatu wassalaamu’ alaa asyrafil anbiyaa i wal mursalina, wa’alaa aalihi washahbihi ajma’iina. Amma ba’du
            Dewan juri dan teman-teman peserta lomba yang saya hormati,
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat hidayahNya sehingga kita dapat berkumpul dalam rangka lomba pidato tanpa halangan suatu apapun. Shalawat serta salam marilah kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW,  semoga kelak kita mendapat shafaatnya, amin Allahuma Amiiiin..
Pada kesempatan yang berbahagia ini saya akan menyampaikan pidato dengan tema memupuk  kebiasaan membaca dan menulis.
Teman-teman yang saya cintai,https://tamanbacacerdas.blogspot.com/
Kebiasaan membaca dan menulis menjadi hal yang masih sangat jarang dilakukan oleh kita baik dikalangan masyarakat umum, pelajar maupun guru yang merupakan tenaga pendidik. Fenomena tersebut menimbulkan pertanyaan, mengapa/way, Padahal menulis bisa mendatangkan berbagai manfaat  diantaranya semakin mempertajam ilmu yang kita kuasai karena terus diulang-ulang dengan menulis. Manfaat lainnya kita bisa mengembangkan bakat dan kemampuan kita sehingga dari menulis tersebut suatu saat bisa menghasilkan pendapatan, selanjutnya dapat menjadi bekal untuk masa depan jika kita tekuni dengan sungguh-sungguh. dan totalitas.